Pelawak Komeng

Alfiansyah (lahir di Jakarta, 25 Agustus 1970; umur 40 tahun) (populer dipanggil Komeng) adalah seorang pelawak Indonesia. Ia terkenal sebagai pemain acara komedi yang sempat melejit di dunia televisi di Indonesia. Komedi ini mulai ditayangkan pada tahun 1994 hari Sabtu, pukul 20.30 di SCTV dengan pembawa acaranya adalah Komeng dan Ulfa Dwiyanti. Bentuk acara ini mirip dengan Candid Camera di Amerika Serikat. Sitkom ini adalah yang paling tertua di kalangan dunia periflman di Indonesia yaitu 12 tahun, namun ternyata Spontan tidak bisa meneruskan acaranya karena persaingan acara komedi yang begitu ketat. Kabarnya, Spontan akan diteruskan kembali, namun yang meneruskan adalah Trans TV. Acara ini diproduksi oleh Starvision Plus.Pelawak idolanya adalah Benyamin Sueb.

Komeng adalah seorang yang katanya pelawak yang kata orang-orang Taman Lawang adalah pelawak yang paling mahal bayarannya, yaitu sekitar 300 ribuan - 500 ribuan tergantung mau short-time atau long-time atau mau oral saja, malah kalo masih perawan dan ABG (Anak Bang Gozali) bayarannya bisa lebih mahal lagi.

Komeng lahir pada malam jumat kliwon ketika aku pulang lewat kuburan aku bertemu perempuan duduk rileks di batu nisan yaitu Komeng prasejarah. Itu tepatnya tanggal 32 bulan 13 tahun 1965 bertepatan dengan pemberontakan G30SPKI di Madiun yang dipimpin oleh John F. Kennedy.

Komeng memiliki nama asli Alfian Kenapa Harus Syah. Asal muasal dia dipanggil Komeng adalah karena pada waktu umur 10 tahun dia tak sengaja melihat temannya yaitu si Dimas Beck dan Ruben Onsu sedang bercumbu-bercinta padahal mereka adalah sesama jenis dan ukuran alat kelaminnya juga sama. Dan karena shock plus trauma, selama seminggu setelah kejadian pahit itu ia hanya bisa mengucapkan kata Hombreng. Namun karena lidahnya kelelahan mengucapkan kata Hombreng, maka lama kelamaan ia pun gagap dan mengucapkannya menjadi Homeng.. Homeng.. Homeng ho hemoa.. Sejak itulah teman-temannya memanggil ia Si Homeng, dan lama kelamaan menjadi Komeng.

Komeng memulai karirnya di dunia tarik lawak pada umur 2 tahun dimana pada saat itu ia tidak sengaja terpeleset di kamar mandi dan kemudian kaki kanannya masuk ke lobang wc, dan karena ia sedang sibuk membalas komentar-komentar statusnya di facebook maka ia tidak menangis. Nah ibunya yang kebetulan saat itu melihatnya malah tertawa geli sambil salto 3x di udara. Sejak saat itulah ibunya menyadari bahwa anaknya Komeng memiliki bakat terpendam blo'on menonjol sebagai seorang petinju, dan hingga kini pun ia masih berjalan pincang akibat peristiwa kecelakaan tersebut.

Akhirnya setelah Komeng berusia 5 tahun 13 bulan, ibu Komeng yang pada saat itu bernamah Markonah13 (masih saudara kandung dengan vokalis Seringai Arian13) memasukkan Komeng ke SSB (Sekolah Sepong Biolawak) di daerah Purworejo dan dilatih langsung secara khusus oleh Muhammad Ali, seorang penyanyi dangdut gerobak keliling yang sudah sangat tenar di dunia lumba-lumba dan ikan pesut.

Namun karirnya melonjak drastis setelah ia menjadi pembawa acara program Sepongtan Uhuy!! di SCTV (Surya Cinta Tante Vina), sejak itu tawaran terus menerus membanjirinya setiap hari. maka sampai sekarang ia pun tercatat oleh petugas sensus dari kelurahan sebagai Pelawak termahal di Indonesia bagian selatan.

Dengan hasil dari pekerjaannya sebagai seorang pelawak, Komeng mampu mendirikan sebuah perusahaan fotokopi uang palsu di dekat kampus Universitas Gunaguna yang beromzet miliaran rupiah tiap bulannya. Dan Komeng juga memiliki perusahaan Karoseri Truk Beras di Pasuruan yang bernama PT. DOA IBU, dan kini sudah memiliki cabang di Warakas, Plumpang, Jatinangor, Banjarmasin, dan Tembagapura. Ciri-ciri dari truk beras miliknya adalah lukisan gambar bugil Mpok Nori dan Ruben Onsu sedang bergelantungan di bak belakang truknya.

sumber:http://id.wikipedia.org/wiki/Komeng
sumber:http://tolololpedia.wikia.com/wiki/Komeng